Iedul Adha di tepian Paney Lakes Reserve Perth Australia

Kalau entry admin sebelumnya adalah Iedul Adha di Moskow, Russia sekarang kami ingin berbagi tentang Iedul Adha di belahan bumi selatan tepatnya di Australia, lebih spesifik lagi di Perth. Foto ini admin dapat dari share di facebook dari kolega admin yang kebetulan suaminya sedang menempuh S3 di Murdoch University di Perth sana, bersama 3 anaknya dia tinggal di pinggiran kota Perth. Dia  bekerja di salah satu perusahaan milik warga Australia. Jika di lihat dari foto tersebut ditepi sebuah danau kecil namanya Paney Lakes Reserve, Perth , Australia . Paney Lakes Reserve sebuah danau kecil di tengah-tengah kota Perth jika dari Swan River ke arah selatan, berseberangan utara setelah jalan tol Leach Highway ada juga sebuah danau bernama Boorangon Lakes Reserve merupakan danau yang ‘agak’ lebih besar  lagi dan  jika ke utara lagi adalah Karoonda Park. Ditengah-tengah taman Piney Lakes Reserve ada kantor lembaga pusat pendidikan  lingkungan yang bernama : Piney Lakes Environmental Education Centre.  Paney Lakes Reserve ke arah timur adalah Murdoch Drive dan kearah utara jalan tol Leach Highway sedang sebelah barat adalah Peterson Garden ( mungkin ini semacam perumahan kalau di Indonesia ).

Yang menakjubkan tata kota tersebut  terkesan  serba tertata dengan rapi, bersih dan kelihatan serba nyaman dan menyenangkan. Itulah bedanya kota di negara yang sudah maju pola pikir masyarakatnya dibanding dengan kota-kota negara kita yang ngakunya lebih berbudi luhur dan berbudaya, tapi semua disini  telihatan tidak teratur, sakarepe dhewe, pada mau menang sendiri, naik motor dan mobil pada berebut jalan,semrawut, sama-sama ngawur dan seabreg keruwetan lainnya ( jadi ngelantur, tetai apapun adaya ini tetap Indonesia-ku dan negeriku tercinta, semoga bisa lebih baik lagi nantinya ).   

Meski hanya sedikit informasi yang bisa saya peroleh mengenai Iedul Adha di negeri Kanguru tersebut, tetapi melalui foto-foto ini kiranya bisa dibayangkan seperti apa. Dan ini saya yakin bukan satu-satunya tempat sholat Iedul Adha, masih ada tempat-tempat sholat Iedul Adha lainnya. Hari raya Iedul Adha di Perth bertepatan jatuh pada tanggal 16 November 2010 waktu setempat. Yang menarik dari perayaan tersebut di hadiri umat muslim dari berbagai macam etnik dan bangsa yang tinggal atau berdomisili di sekitar taman tersebut, yang jelas tetap terasa rasa ukuwahnya. Pada saat ini  di Australia baru musim semi sehingga sholatnya bisa dilakukan di luar masjid atau di tempat terbuka, hal itu berbanding terbalik dengan saudara-saudara kita yang dibelahan bumi utara katulistiwa yang baru musim mengalami musim dingin.

Perth merupakan ibukota negara bagian Australia Barat dan tmerupakan salah satu kota terbesar dari negara Australia dan kota keempat yang paling padat penduduknya di Australia. Daerah metropolitan Perth memiliki jumlah penduduk diperkirakan lebih dari1.659.000,- Prosentase agama dari penduduk Perth yang beragama Katolik Roma sebesar 23% dari populasi. Penganut Kristen Anglikan sekitar 28% dari populasi dan sekitar satu dari lima orang dari Perth mengaku tidak beragama atau tak mengenal agama sebanyak 11% dari populasi. Sisanya adalah beragama  Buddha dan Islam masing-masing mengklaim lebih dari 20.000 penganut, dan Perth juga merpakan rumah bagi lebih dari 5.000 penganut aliran Kristen orang Suci Zaman Akhir dan Perth Australia Gereja Kuil Yesus Kristus dari Orang-orang Suci Zaman Akhir. Perth juga dihuni salah satu populasi orang Yahudi terbesar di Australia, yaitu sekitar 10.000 orang, dengan dua sinagog besar yaitu Sinagog Ortodoks dan Progresif dan Hari Yahudi School. Komunitas Baha'i dalam jumlah sekitar 1500 orang.Hindu adalah sebuah komunitas yang pertumbuhanya cepat yaitu lebih dari 20.000 pengikut di Perth. Perayaan The Divali (festival lampu)  pada tahun 2009 menarik lebih dari 20.000 pengunjung. 

Saudara-saudara kita muslim khususnya dari Indonesia yang kebetulan sedang bekerja atau bersekolah disana biasanya jika sholat Iedul Fitri  ke   Konsulat Jendaral RI di Perth karena aka bertemu banyak saudara setanah air di sana. Tapi kali ini untuk sholat Iedul Adha mengikuti sholat di tepi danau Paney Lakes Reserve, walaupun ada juga  penyelenggaraan beberapa tempat lainnya. Meskipun hanya di hadiri kurang dari 200 orang tetapi semangat dan rasa ukhuwah terasa kental, dan katanya sebelum berangkat  mereka membawa bekal, dan bekal itu di makan bersama dan saling taaruf dan berbagi setelah selesai sholat dan mendengarkan khutbah. Saya jadi terharu mendengarnya, tanpa membedakan etnik dan kebangsaan, yang ada hanya satu ukhuwah yaitu sesama saudara muslim seiman. Jika di tanah air selesai sholat dan mendegarkan khutbah, siap-siap nyembelih kurban. Maka saya jadi teringat firman Allah dalam Al Qur’an surat Ali Imran ayat 64 : Fain tawallau fa quuluu ash-haduu bi anna muslimuun , maka "Saksikanlah, bahwa kami adalah orang-orang muslim ( orang-orang yang berserah diri pada Allah.)"

Memang sudah sewajarnya dan sebaiknya dimanapun kita berada kita tidak harus malu bahkan harus bangga menunjukkan identitas ke-Islaman kita dengan cara syiar yang benar dan bermartabat, tanpa harus berteriak-teriak menunjukkan ’kegarangan’. Karena kita mungkin akan merasa garang, karena jumlah kita banyak dan besar, tapi ketika kondisi berbanding terbalik dalam kondisi minoritas maka akan terasa menjadi tantangan tersendiri untuk menunjukkan identitas ke-Islam-an,salah satunya dengan berbusana dan berperilaku yang sesuai aturan syariat . 
Dan hanya orang-orang yang kuat memegang keimanan  mereka, dengan teguh dan berani mengakui identitas Islamnya dan di tnampakka di suatu tempat umum dimana agama adalah urusan pribadi  atau di suatu komunitas yang berbeda dengan prinsip yang kita anut, karena biasanya orang cenderung menyembunyikan karena merasa malu/inferior, atau cari amannya atau berbagai macam dalih lainnya untuk itu salam hormat dan salut buat saudara-saudara seiman disana semoga kekuatan dan keteguhan iman senantiasa dipegang erat sambail syiar dengan cara yang santun dan bermartabat.Semoga berguna.


Comments

  1. SubhannALLAH...bagus sekali ulasanya..smoga lebih bnyk bermanfaat utk umat ...amin....

    ReplyDelete

Post a Comment